Paris Saint-Germain bertekuk lutut dengan sekor 2-0 di hadapan Toulouse, Sabtu (24/9) dini hari WIB. Les Parisiens bermain dengan sepuluh orang sejak awal babak kedua dan Toulouse memaksimalkan situasi tersebut.
Memegang status sebagai favorit, PSG berusaha menekan sejak menit awal. Tentu saja hal tersebut berhasil mengingat kualitas para pemain PSG yang mumpuni. Sayang, tak ada gol cepat yang tercipta.
Satu peluang dicatatkan oleh Edinson Cavani di menit-menit awal. Striker Uruguay itu menemukan ruang dan melepaskan sepakan jarak dekat ke gawang tuan rumah. Ternyata Lafont mampu membaca arah bola dan menggagalkan ancaman Cavani.
Setelah ancaman itu, Toulouse gantian menekan PSG. Lewat serangan balik cepat, mereka berhasil membuat Thiago Silva panik. Untung saja bola hanya keluar dan menghasilkan sepak pojok yang gagal dimanfaatkan Toulouse.
PSG kembali mendapatkan iramanya jelang jeda turun minum. Silva memberikan umpan jauh kepada Cavani. Eks striker Napoli itu lagi-lagi menusuk ke kotak penalti, tapi lagi-lagi Lafont menggagalkan usahanya.
Tampil perkasa di babak pertama, PSG justru ketiban sial di babak kedua. Serge Aurier menarik baju Ola Toivonen dalam duel udara dan diberi kartu kuning kedua oleh wasit. Malangnya lagi, pelanggaran itu terjadi di kotak penalti.
Yann Bodiger dipercaya untuk jadi algojo penalti. Tampak percaya diri mengambil ancang-ancang, ia melepaskan tendangan keras ke sudut gawang Alphonse Areola. Sang kiper tertipu dan kini PSG tertinggal satu gol.
Juara bertahan Ligue 1 berusaha membalas defisit satu gol dengan sepuluh pemain. Bukan hal mudah, apalagi mengingat koordinasi lini tengah kurang harmonis. PSG beberapa kali melakukan salah umpan di momen krusial.
Sebelas menit jelang bubaran, Jimmy Durmaz menambah penderitaan PSG. Gelandang Swedia itu memaksa Areola memungut bola sekali lagi dari gawangnya. Tak banyak yang terjadi setelahnya dan PSG kalah 2-0 dari Toulouse.
SUSUNAN PEMAIN TOULOUSE Vs PARIS SAINT GERMANY :
Toulouse : Lafont, Yago, Diof, Jullien, Moubandjo, Michelin, Blin, Bodiger, Sylla, Toivonen, Edouard.
Paris Sanit Germany : Areola, Aurier, Marquinhos, Silva, Maxwell, Rabiot, Matuidi, Krychowiak, Moura, Cavani, Di Maria.
EmoticonEmoticon